Rabu, 19 Januari 2011

Apa Itu Website Affiliate?

Di materi sebelumnya saya sudah membahas tentang affiliate. Sudahkah Anda melakukan semua action yang saya sarankan?

Jika sudah, Anda masih ingat dengan materi Model Bisnis Affiliate? Dalam materi tersebut ada beberapa model bisnis affiliate yang menuntut Anda memiliki website. Lalu, apa itu website affiliate?

Dalam dunia online mungkin Anda pernah melihat beberapa website yang menampilkan produk beserta keterangan singkat yang jika di klik mengarah pada website lain, itulah yang dinamakan website affiliate.

Seperti yang sudah saya bahas sebelumnya tugas seorang affiliate adalah mengarahkan pengunjung ke website merchant. Nah, dalam menjalankan tugasnya seorang affiliate membutuhkan alat bantu yang bisa memperlancar tugasnya. Dalam hal ini dia bisa menggunakan website affiliate sebagai alat bantu itu.

Contoh Website affiliate :

Dari tampilan tersebut, bagian-bagian dari website affiliate tersebut diatas adalah:

A menunjukkan navigasi bar website
B menunjukkan bahwa situs tersebut bekerjasama dengan Amazon.com artinya bahwa Amazon.com adalah merchant dari produk-produk tersebut.
C menunjukkan kategori produk yang ada dalam website tersebut.
D menunjukkan gambar produk.
E menunjukkan review dari gambar-gambar tersebut.
F menunjukkan iklan PPC (PPC Banner/link)

Ada juga website affiliate yang tampilannya lebih simpel :

Adapun keterangannya adalah :

A menunjukkan navigasi bar
B gambar produk tanpa link
C gambar produk dengan link (link banner gambar)
D menunjukkan ulasan produk

Kedua website diatas adalah 2 contoh website affiliate yang berbeda jenis. Dalam hal ini, affiliate dibebaskan mendesain websitenya sesuai dengan selera masing-masing.

Website affiliate memang berfungsi sebagai media untuk menampilkan produk-produk yang dimiliki merchant. Tapi sebenarnya website affiliate mempunyai fungsi yang lebih dari itu.

Fungsi Website Affiliate

1. Sebagai tempat mendarat (landing) para pengunjung dari pengembaraannya di dunia maya.
2. Sebagai tempat display produk affiliate yang kita punya.
3. Sebagai tempat menangkap pengunjung.
4. Sebagai tempat membangun list.
5. Sebagai media pembentukan branding.
6. Sebagai tempat terjadinya penjualan.

Lalu, bagaimana cara membangun website affiliate?

Cara membagun website affiliate memang bermacam-macam tergantung pilihan Anda, karena aplikasi yang ada cukup beragam seperti wordpress, joomla, magento, dll.
Tapi disini saya merekomendasikan pada Anda untuk membuat website affilate berbasis blog dengan wordpress, untuk lebih lengkapnya Anda bisa simak di materi selanjutnya.

Demikian semoga bermanfaat. Jika anda mau belajar lebih sistematis dan punya panduan yang terukur selangkah demi selangkah silakan kunjungi link ini http://www.panduanbuatsitus.com atau klik saja di sini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar