Rabu, 26 Januari 2011

Memakai Keyword Spy untuk Melihat Keyword Suatu Website

Buka http://www.keywordspy.com/

Kemudian Anda bisa pilih tombol:

• Domains: jika Anda pilih ini, Anda masukkan alamat domain. Misalnya laweightloss.com.

Keywords: Anda bisa masukkan keyword yang Anda cari, seperti misal “weight lose”, “loss”, “weight loss” atau yang lainnya.

• Destination URLs : Anda bisa masukkan url yang ingin and analisa. Sebagai contoh misalnya http://www.la-weightloss.com/ . Jangan lupa untuk selalu mengawali dengan menyebutkan http:// di awal.

• Ad Copies: Anda bisa masukkan kata yang berada dalam teks iklan (ad copy) yang Anda cari. Misalnya: “diet”.

Kemudian Anda bisa tentukan juga negara tujuan. Jika Anda pilih negara Amerika Serikat misal, berarti pencarian dilakukan khusus di negara tersebut.
Lalu klik search.

Nah sebagai contoh di bawah ini, hasil pencarian akan langsung ditampilkan. Hasil pencarian dibedakan menjadi dua, yaitu:

• Paid keywords: keyword yang ditampilkan dalam iklan berbayar. Pada contoh di bawah tertulis 0. Artinya situs web tersebut sama sekali tidak memasang iklan, sehingga paid keywords-nya tidak ada.

• Organic keywords: keyword yang ditampilkan di halaman pencarian search engine. pada contoh di bawah, ada 966 keyword yang ditemukan dengan jumlah kompetitor sebanyak 417 website lain.

Kalau mouse Anda ditarik ke bawah lagi, di sana akan ditampilkan lebih jelas. Karena pada paid keywords tadi nol, maka pada PPC overview tidak ada hasil yang ditampilkan.
Sementara pada organic overview, ditampilkan keyword-keyword dari situs web tersebut beserta posisinya.

Kalau Anda tarik mouse ke bawah lagi, akan Anda dapatkan variasi tampilannya di search engine.

Kalau Anda ingin melihat lebih detail Anda bisa tarik ke atas kembali mouse Anda dan klik tab organic keywords. Di sana tertera:

• Keyword: daftar keyword organik dari website tersebut.

• Pos: posisi/urutan website dengan keyword tersebut di search engine.

• Volume: besar pencarian keyword tersebut.

• CPC: perikiraan biaya iklan per klik jika memasang iklan dengan kata kunci tersebut (dalam US dollar).

• URL: url yang tampil dalam keyword yang dimaksud.

• Traffic %: persentase traffik dari search engine yang disumbang oleh keyword tersebut.

• Value %: persentase nilai keyword tersebut. Semakin besar persentasenya, berarti semakin baik nilai keyword tersebut dalam bursa keyword.

• Ads: menunjukkan jumlah pengiklan yang memasang iklan untuk keyword tersebut. Semakin banyak berarti kompetisinya makin ketat.

• Results: menunjjukkan jumlah website yang ditempilkan dalam hasil pencarian search engine. Semakin kecil angkanya berarti tingkat persaingan dalam memperebutkan posisi teratas di hasil pencarian lebih rendah.

• URL: landing page yang muncul di hasil pencarian search engine untuk kata kunci tersebut.

Dengan menggunakan tool ini, Anda dengan mudah bisa mengintip keyword-keyword yang digunakan website lain. Seru kan?

Demikian semoga bermanfaat. Jika anda mau belajar lebih sistematis dan punya panduan yang terukur selangkah demi selangkah silakan kunjungi link ini http://www.panduanbuatsitus.com atau klik saja di sini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar