Jumat, 18 Maret 2011

Bagaimana Cara Menulis Artikel Yang Menarik?

Dalam article marketing, artikel yang dibuat semata-mata ditujukan untuk menarik hati pembacanya. Ketertarikan pembaca menjadi modal berharga yang dapat Anda kondisikan menjadi sesuatu yang Anda harapkan.

Artikel yang menarik bisa mendatangkan trafik yang diharapkan. Artikel yang menarik juga dapat membuat website Anda mendapatkan ranking yang baik pada search engine.
Trafik yang banyak dan ranking yang bagus pada search engine bisa menciptakan potensi yang sangat signifikan untuk usaha Anda.

Yang pada akhirnya, potensi tersebut dapat dieksploitasi menjadi sebuah keuntungan bisnis bagi Anda.

Sungguh pencapaian yang luar biasa bagi Anda, apabila semua jerih payah Anda dalam menciptakan artikel berkualitas, dianugerahi respon positif dari pembaca. Dalam konteks article marketing, respon yang diharapkan dari pembaca tentu saja bukan hanya berupa apresiasi yang tinggi, namun juga dalam bentuk action seperti yang Anda harapkan sebagai penulis artikel tersebut.

Sekali lagi harap diingat, ketertarikan pembaca akan artikel yang Anda tulis harus dijabarkan dalam bentuk action seperti yang Anda inginkan. Agar Anda dapat menciptakan artikel yang sesuai kriteria tersebut, dibawah ini beberapa panduan bagaimana caranya agar artikel Anda dianggap menarik oleh pembacanya.

1. Perhatikan bobot dan kualitas artikel

Suatu artikel tidak mungkin dikatakan menarik apabila didalamnya tidak terkandung isi yang mengundang kagum sisi logika pembacanya. Kualitas tidak bisa Anda nilai secara subjektif, namun bisa Anda evaluasi dari respon yang Anda dapat dari pembaca. Apakah respon tersebut sesuai dengan yang Anda harapkan atau tidak. Apabila didapat respon yang kurang baik, Anda harus berusaha semaksimal mungkin memperbaiki artikel tersebut sehingga kualitasnya meningkat.

2. Rangkaian kalimat yang simple dan mudah dipahami

Pembaca lebih tertarik menyimak artikel yang memiliki susunan kalimat yang sederhana dan mudah dipahami. Pembaca akan mudah berhenti membaca apabila mendapatkan bagian dalam artikel yang memiliki susunan kalimat yang terlalu kompleks dan sulit dimengerti. Bagaimana pembaca bisa tertarik melakukan action seperti yang Anda harapkan apabila yang mereka baca saja tidak mereka pahami.

3. Atur struktur pembahasan yang mengalir

Struktur pembahasan yang melompat-lompat dalam suatu artikel sangat tidak enak untuk dibaca. Sebaliknya, akan sangat nyaman dibaca apabila pembahasan mengalir dari satu sub tema ke sub tema lainnya. Selain faktor kenyamanan pembaca, struktur pembahasan yang mengalir juga dapat lebih mudah dimengerti, sehingga pesan yang Anda tanamkan bisa cepat tersampaikan.

4. Pergunakan gaya bahasa interaktif

Gaya bahasa yang paling baik digunakan dalam sebuah artikel adalah gaya bahasa percakapan. Dimana pembaca secara implisit diajak untuk berinteraksi dengan Anda sebagai penulisnya. Dengan demikian, pembaca akan merasa menjadi bagian dari tulisan tersebut. Hindari penggunaan gaya bahasa yang terlalu formal. Sebab sebuah artikel bukan merupakan surat kontrak, yang dalam setiap katanya memiliki makna yang bisa diperdebatkan. Sebuah artikel juga bukan text book dimana isinya hanya paparan yang menggurui pembacanya.

5. Tulis judul yang mengundang respon

Selain merupakan inti dari isi tulisan, sebuah judul artikel harus dirancang agar membuat pembaca tertarik untuk meng-eksplor keseluruhan isi artikel. Tidak baik menulis judul artikel yang memuaskan keinginan pembaca. Judul artikel harus dibuat sedemikian rupa dengan tujuan menggelitik sisi keingintahuan pembaca.

6. Sisipkan ungkapan yang menggelitik

Menyisipkan berbagai ungkapan, dapat menarik bagi beberapa segmen pembaca. Anda tentu telah mengetahui peruntukan artikel yang Anda tulis. Apabila artikel tersebut diperuntukan segmen pembaca remaja, maka sisipkan ungkapan-ungkapan yang sesuai dengan gaya kehidupan remaja sehari-hari. Demikian pula halnya bagi segmen pembaca lainnya. Dengan begitu artikel yang Anda tulis akan dirasakan lebih mengena di hati mereka.

7. Lengkapi dengan gambar ilustrasi yang dibutuhkan

Apabila dibutuhkan, untuk lebih menarik hati pembaca, Anda dapat melengkapi artikel dengan beberapa gambar ilustrasi. Selain untuk tujuan lebih menarik, gambar ilustrasi juga bisa memperkuat pembahasan materi dalam artikel.

8. Gunakan jenis, ukuran dan warna huruf yang mencolok untuk kesimpulan artikel anda.

Dalam artikel yang ditujukan untuk article marketing, kesimpulan dapat berupa penekanan terhadap pesan yang ingin Anda sampaikan. Kesimpulan dapat Anda isi dengan pernyataan yang mengundang respon berupa action dari pembaca. Konklusi dapat Anda tempatkan dalam sebuah box khusus yang mengundang perhatian khusus dari pembaca. Rangkaian kalimat dapat menggunakan jenis, ukuran dan warna huruf yang lebih mencolok dibanding bagian lainnya.

Demikian semoga bermanfaat, jika Anda mau berpenghasilan sampingan lewat internet yang bisa lebih besar dari penghasilan utama Anda saat ini, pelajari caranya di sini Mr. Actionclub.com, semoga berhasil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar